Pertanyaan untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa

Salah satu indikator yang harus dilakukan Guru dalam melaksanakan pembelajaran Aktifitas Interaktif adalah guru mengajukan pertanyaan yang menstimulasi proses diskusi dan berpikir kritis.

  

Menurut Fcione (2015, hal 8) beberapa pertanyaan yang dapat digunakan untuk memancing proses berpikir kritis sesuai dengan aspek berpikir kritis, sebagai berikut:

Aspek Interpretasi

1. Apa maksudnya?
2. Apa yang terjadi?
3. Bagaimana kita dapat memahaminya?
4. Apa jalan terbaik untuk menggambarkan/mengelompokkan/mengklasisifikasikannya?
5. Pada konteks tertentu, apa yang diharapkan dari perkataan dan perbuatan tersebut?
6. Bagaimana kita bisa memaknai (pengalaman, perasaan, pernyataan)?

Analisis

1. Ceritakan kembali alasanmu membuat keputusan tersebut?
2. Apa kesimpulanmu / apakah ini keputusanmu?
3. Mengapa kamu memikirkan itu?
4. Apa argumen yang sejalan atau berlawanan?
5. Apa asumsi yang harus kita buat untuk menerima kesimpulan tersebut?
6. Apa dasarmu untuk mengatakan hal tersebut?

Evaluasi

1. Bagaimana keputusan tersebut dapat dipercaya?
2. Mengapa kita berpikir kita bisa mempercayai keputusan seseorang?
3. Bagaimana kekuatan argumen tersebut?
4. Apakah kita memiliki fakta yang benar?
5. bagaimana bisa kita meyakinin kesimpulan tersebut, berdasarkan apa yang kita ketahui sekarang?

Inferensi

1. Kesimpulan apa yang bisa kita gambarkan?
2. Apa yang bisa kita kesampingkan?
3. Bukti tersebut menyiratkan apa?
4. Jika kita menolak atau menerima kesimpulan tersebut, bagaimana sesuatu bisa berubah?
5. Jika kita mempercayai sesuatu, informasi apa yang kita butuhkan?
6. Apa konsekuensinya?
7. Apa solusi alternatif yang belum kita selidiki?
8. Mari mempertimbangkan setiap opsi dan lihat kemana dia membawa kita?
9. Apakah ada konsekuensi yang tidak kita inginkan terjadi?

Eksplanasi

1. Apa temuan yang spesifik / hasil dari penyelidikan?
2. Ceritakan bagaimana kamu melakukan analisis tersebut?
3. Bagaimana kamu melakukan interpretasi?
4. Jelaskan alasanmu sekali lagi?
5. Mengapa kamu memikirkan itu (jawaban yang benar atau solusi)
6. Bagaimana penjelasanmu? Mengapa keputusan itu dibuat?

Regulasi Diri

1. Pandangan kami terhadap masalah itu masih kabur, apakah kita bisa melihatnya dengan lebih jelas?
2. Seeberapa bagus metodologi kita dan seberapa baik jika kita ikut hal tersebut?
3. Apakah ada cara untuk mendamaikan terhadap dua kesimpulan yang tampaknya saling bertentangan?
4. Seberapa baik bukti-buktinya?
5. Sebelum kita melakukan, apa yang akan hilang dari kita?
6. Saya menemukan beberapa definisi yang sedikit membingungkan, dapatkah kita melihat kembali apa yang kita maksud dengan hal-hal tertentu sebelum membuat keputusan akhir?